Enable & Disable Packages

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Postingan kali ini saya akan membahas tentang Packages yang ada pada mikrotik.

Packages Mikrotik

Setiap sistem operasi pasti selalu memiliki keunggulan dari fiturnya masing - masing. Dan selalu ada usaha peningkatan versi untuk performa yang lebih baik lagi dari sebelumnya. Mikrotik memiliki Packages yang berisi fitur didalamnya. Makin tinggi versi packages, maka makin banyak memiliki fitur - fitur terbaru. Maka dari itu mikrotik semakin sering berusaha untuk menigkatkan performa RouterOs agar lebih stabil.

Jadi bukan karena versi dari fitur tersebut yang tinggi, tetapi versi dari RouterOs ataupun Packages nya yang mengalami peningkatan. Dalam mikrotik ada 2 jenis packages yang dikenal dan diketahui.

1. Main Packages

Biasanya packet ini yang paling sering digunakan untuk pengguna mikrotik melakukan install ulang ataupun Upgrade & Downgrade RouterOs. Main packages hanya berisi satu file .npk dengan nama RouterOs. Jadi jika kita menginstall packages tersebut, maka setelah selesai menginstall akan muncul beberapa packages lainnya yang tadi tidak ada dalam list. Cukup satu file .npk  yang diinstall lalu akan muncul packages penting lainnya dalam list.

2. Extra Packages

Jenis packages ini berisi seluruh dari packages penting di mikrotik. Jadi tidak seperti main packages yang hanya berisi satu file .npk dan akan muncul packages lainnya saat selesai menginstall, Extra packages sudah berisi file .npk dari semua packages tersebut. Maksudnya semua packages mikrotik akan berekstensi .npk pada extra packages. Jadi kita dapat lebih mudah untuk packages mana yang akan di-install.

Disable Packages

Perintah menonaktifkan packages yang dirasa tidak digunakan. Jika kalian sudah membuat konfigurasi pada mikrotik, lalu dirasa ada packages yang tidak terlalu penting. Maka kalian bisa menonaktifkannya secara manual.

Seperti gambar dibawah ini, saya ingin menonaktifkan packages wireless. Setelah packages tersebut dijadwalkan untuk Disable, mikrotik harus di-reboot dahulu untuk bisa melihat hasil konfigurasi.

Setelah Reboot ada perbedaan pada tab konfigurasi winbox. Yaitu yang awalnya tab wireless masih ada di winbox, sekarang menjadi tidak ada karena sudah di-disable packages nya.

Enable Packages

Perintah mengaktifkan packages yang belum aktif. Biasanya dalam keadaan default mikrotik, ada beberapa packages yang belum aktif (Disable). Maka kalian harus mengaktifkannya secara manual.

Saya ingin mengaktifkan kembali packages wireless yang sebelumnya sudah di-disable. Setelah kalian pilih Enable, maka akan ada pemberitahuan bahwa packages tersebut sudah dijadwalkan untuk di-enable setelah proses Reboot.

Setelah proses Reboot dilakukan, packages wireless menjadi enable kembali.

Uninstall Packages

Sebuah perintah untuk menghapus atau menghilangkan suatu packages yang ada. Uninstall biasanya dilakukan jika packages tersebut rusak ataupun memang tidak ingin menggunakan packages tersebut karena dianggap tidak penting. Jika suatu packages sudah di-uninstall maka tidak dapat dikembalikan lagi kecuali dengan upload file .npk kedalam Files list mikrotik.

Unschedule Packages

Perintah untuk membatalkan packages yang sudah dipilih untuk dijadwalkan. Ketika kalian salah memilih suatu packages yang akan dibuat untuk aktif/nonaktif, maka kalian dapat membatalkannya dengan klik Unschedule. Tetapi dengan catatan bahwa router tersebut belum melakukan proses Reboot.

Ada satu info penting yang harus kalian ketahui. Semua packages di mikrotik dapat di-disable maupun di-uninstall kecuali packages System. Saya telah mencobanya sendiri bahwa packages system tidak dapat di-disable ataupun di-uninstall. Karena packages system merupakan packages terpenting dalam mikrotik.

Cukup sekian yang dapat saya sampaikan. Semoga dapat bermanfaat bagi semua para pembaca khususnya saya sebagai penulis.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.